Kamis, 14 April 2016

Basa Basi Tentang Sepeda Motor

Tulisan kali ini tidak berkisar tentang smartphone ataupun IT. Sesuai filosofi nama blog ini, harus membahas 5 topik berbeda. Oke, kali ini saya akan membahas soal otomotif, lebih spesifik lagi tentang sepeda motor. Tahu kan apa itu sepeda motor? itu lho, kendaraan bermotor dengan 2 roda berpenumpang 2 orang yang irit bahan bakar serta mampu melaju kencang (untuk tipe tertentu sih). Namun, tahu kah anda jenis-jenis sepeda motor yang ada di dunia ini? pasti tahunya cuman bebek, matik, dan Ninja(lah kok sebut merk?? ya tak apalah, toh saya gak ada yang sponsori). Tapi sebelumnya, kita harus tahu tentang jenis mesin sepeda motor

Mesin Pembakaran Dalam
Mesin pembakaran dalam atau bisa disebut Internal Combustion, yaitu mesin yang memerlukan BBM (Bahan Bakar Minyak) yang nantinya akan diledakkan di dalam ruang bakar. Ketika diruang bakar terjadi ledakan, piston akan bergerak (naik dan turun) dan piston nantinya akan menggerakkan gear. Nah tenaga dari gear nanti akan diteruskan menuju roda belakang, sehingga sepeda motor bisa bergerak.

Mesin Pembakaran Dalam Jenis 4 Tak


Mesin Listrik
Mesin listrik?? harus pakai listrik donk? yah jelas lah. Mesin listrik disini menggunakan Motor AC fasa. Harus pakai kabel donk? ya tidak lah, nanti akan terbatas jangkauan jelajah si sepeda motor. Maka dari itu menggunakan baterai agar bisa menyimpang arus listrik. Jadi, komponen utama sepeda motor listrik adalah motor (penggerak), Rangka, ban, dan baterai (pengganti bahan bakar). Oh ya, kan motornya pakai motor jenis AC, sementara baterai kan tipe listrik DC, kok bisa dipakai? ada komponen tambahan yaitu Inverter yang merubah listrik DC menjadi AC.



Selesai membahas jenis mesin, kali ini saya akan sedikit fokus pada mesin pembakaran dalam, karena mesin pembakaran dalam masih banyak digunakan di era sekarang. Berikut jenis mesin pembakaran dalam:

 Mesin 2 Tak
Mesin 2 tak merupakan mesin konvensional. Konstruksi Mesin 2Tak terdiri dari blok silinder, piston, Reedvalve (Katup Buluh). Karena konstruksi mesin sangat sederhana, maka siklusnya juga sederhana. Terdiri dari siklus Kompresi dan Tenaga (peledakkan BBM). Makanya, mesin 2 tak lebih cepat mendapat tenaga.
Siklus Mesin 2 tak


Mesin 4 Tak
Merupakan mesin modern yang sampai saat ini terus dikembangkan. Mesin ini memiliki konstruksi lebih kompleks dari Mesin 2 tak. Komponenya terdiri dari, piston, silinder, katup (In dan Ex), dan Camshaft. Sehingga proses untuk mendapat tenaga punya 4 siklus, yaitu siklus hisap, siklus kompresi, siklus tenaga, dan siklus buang. Efeknya tenaga yang dihasilkan harus menunggu waktu yang agak lama ketimbang mesin 2 tak.

Siklus Mesin 4 Tak


Masalah jenis mesin sudah, sekarang saaatnya membahas jenis sepeda motor. Ada 3 jenis aliran:

Sportbike
Filosofi dasar dari sportbike yaitu, kencang, lincah, canggih. Biasanya peruntukan dari sepeda motor jenis ini untuk olahraga balap di sirkuit (bukan di jalan raya). Ya mungkin istilahnya cuman sebagai hoby saja. Karena kalau untuk kebutuhan transportasi sehari-hari kurang nyaman. Kurang nyaman dalam hal posisi berkendara (ergonomi). Badan pengendara dipaksa menunduk agar aerodinamikanya bisa maximal. Jenis sportbike masih dibagi lagi dalam beberapa kelas, yaitu:

  • Hyperbike
 Kelas ini memiliki mesin di atas 1000cc dengan silinder berjumlah lebih dari 3. Karena kapasitas mesinnya paling besar, maka performa adalah nilai yang ditonjolkan. Biasanya sepeda motor jenis ini memiliki dimensi yang panjang, sehingga masalah pengendalian kurang lincah. Tapi, kembali ke nilai yang ditonjolkan tadi, sebagai sepeda motor dengan performa yang tinggi.
Suzuki Hayabusa


  • Superbike
Kelas unggulan dari sepeda motor sportbike. Kapasitas mesinnya berkisar 1000cc dengan jumlah silinder 4 (Bisa 3 atau 2 namun kapasitasnya di atas 1000cc). Tidak seperti kelas hyperbike, disini sepeda motor benar-benar di desain untuk balapan sirkuit. Performa kencang, pengendalian bagus, bobot ringan, teknologi canggih.




  • Super sportbike
Kelas ini bisa disebut kelas menengah. Yaitu, kelas yang menjembatani pengendara yang baru belajar menuju berkendara yang lebih expert lagi (masuk kelas Superbike).Umumnya mesin yang digendong yaitu 600cc 4 silinder. Meski kapasitas mesin lebih kecil dari superbike,namun masalah pengendalian, teknologi juga bisa setara superbike. Sepeda motor jenis ini biasanya "masuk akal". Artinya harga sepeda motornya msh bisa dijangkau, performa dilintasan juga lumayan baik, tenaga sepeda motor masih bisa dikendalikan.

Yamaha YZF R6

  • Light sportbike
Kelas terendah pada sportbike. Sepeda motor pada kelas ini menggunaka mesin berkisar 125-250cc. Bisa 1 atau 2 silinder. Namun, sebelum tahun 2000an mesin 250cc menggunakan 4 silinder. Namanya juga "light" yang berarti ringan, jadi tenaga mesin, hingga bobot sepeda motor dikatakan "ringan". Di benua Eropa dan Amerika Utara, sepeda motor jenis ini digunakan untuk remaja kisaran umur 15-19 tahun.


Yamaha YZF R125
Kawasaki Ninja 250

Naked Bike
Sesuai namanya, sepeda motor yang telanjang. hahahaha, tapi memang telanjang kok. Tanpa ada penutup seperti sportbike. Sepeda motor jenis ini umumnya untuk keperluan sehari-hari. Tapi bisa juga cuman show off (pamer doank). Tampilan sepeda motor ini didesain sangat maskulin, sehingga memberi kesan keren. Karena tujuannya cuman buat show off, untuk urusan performa mesin nomer 2. Soal pengendalian sepeda motor, memang didesain sangat lincah. Ya, maklum digunakan untuk selap selip dikota yang ramai. Namun, ada juga yang pengendaliannya kurang lincah. Kembali ke desainnya Oh ya, jenis ini masih dibagi dalam beberapa kelas, diantaranya:

  • Streetfighter
Pabrikan sepeda motr, selain membuat sportbike, maka juga bikin versi "naked" dari sepeda motor sportbike. Biasanya disebut sebagai streetfighter. Memiliki mesin yang sama dengan vers sportbike namun dengan beberapa setting ECU yang disesuaikan. Biasanya dibuat lebih memiliki torsi besar dan menurunkan tenaga puncak. Maklum untuk jalanan kota.
Kawasaki Z1000


  • Cruiserbike
Sepeda motor jenis ini dinamakan sepeda motor penjelajah. Teknologi mesin tidak terlalu canggih, mesin kapasitas besar, dan karena butuh torsi mesin dikisaran RPM rendah hingga menengah, maka menggunakan mesin 2 silinder jenis VTwin. Posisi berkendara didesain sangat nyaman, karena sepeda motor ini untuk menjelajah jarak jauh. Oh ya, pengendalian sepeda motor ini tergolong kurang nyaman bagi pengendara amatir. Karena dimensi yang panjang, serta bobot sepeda motor yang berat, membuatnya kurang nyaman untuk jalanan perkotaan. Tapi untuk showoff, boleh lah.haha

Contoh Cruiser Bike dari Harley Davidson

 
  •  Power Cruiserbike
Pengembangan dari cruiserbke. Pembangannya disektor mesin yang sudah canggih. Sehingga tenaga yang dikeluarkan lebih besar. Namun, tidak meninggalkan desain dari cruiserbike

Power Cruiser bike Yamaha VMAX



Enduro Bike
Jenis ini memiliki kemampuan special, yakni bisa dikendari pada jalan yang tidak bagus (berlumpur, berpasir, atau istilahnya offroad), bisa dikendarai pada jalan beraspal. Karakter mesin sepeda motor jenis ini memiliki torsi besar. Namun, penyaluran torsinya halus dan terkontrol. Posisi berkendara untuk sepeda motor ini cukup rileks,namun tidak disarankan untuk jarak jauh. Enduro bike juga masih dibagi lagi dalam beberapa jenis:
  • Motocross
Sepeda motor ini biasanya digunakan untuk "melayang". Emang bisa? bisa lah, kan tinggal loncat dari tanjakan yang tinggi.haha itu lho sepeda motor cross. Biasanya memang buat kompetisi (balapan) atau fresstyle. Sepeda motor jenis ini benar-benar memiliki mesin yang poweful, rangka sangat ringan dan kuat, serta suspensi yang extra empuk Kalau di Indonesia sih sebutanya "special engine" karena meang mesinnya sangat "special". Special dalam artian mampu digeber hingga RPM tinggi, serta power dan torsi yang dihasilkan sangat besar dan liar. Oh ya, kapasitas mesin sepeda motor ini paling tinggi adalah 450cc, dibawahnya ada 250cc dan 150cc. Dan menggunakan 1 silinder

Honda CRF150R


  •     Supermoto
Sepeda motor jenis ini bisa melaju di jalanan kasar (pasir, tanah dan bebatuan) serta jalan aspal. Menggabungkan mesin dan rangka motocross dengan ban sepeda motor jalanan aspal. Bagi yang suka berpetualan di gunung-gunung, sepeda motor jenis ini juga cocok.

KTM 950



  •     Trialbike
Ingat ini bukan sepeda motor trail lho. Kalau orang Indonesia bilang sepeda motor trail, maka arahnya sepeda motor jenis motocross. Sementara jenis trialbike, merupakan sepeda motor dengan rangka yang hampir sama dengan motocross, namun kapasitas mesin kecil. Dan juga tidak ada tempat duduk (jok). Kenapa demikian?? fungsi sepeda motor ini hanya untuk freestyle hingga bermain-main di pegunungan berbatuan besar. Ya, naik dari satu batu, ke batu besar lainnya.

GAS GAS TXT Pro k50

  • Heavy Enduro
Ini dia, top class dari kelas Enduro bike. Pengembangan dari sepeda motor jenis Supermoto, namun dengan kapasitas mesin besar (di atas 1000cc). Perangkat elektronik canggih (ada GPS Navigasi, riding mode, teknologi suspensi elektronik, dll), serta body sepeda motor yang besar. Dan yang wajib lagi tangki bahan bakar yang extra besar (bahkan tangki cadanganya pun ada). Sepeda motor kelas ini biasnya sangat mahal, penggunaannya untuk perjalanan yang sangat jauh. Meski ada embel-embel enduro, namun sepeda motor ini tidak bisa digunakan untuk jalan bebatuan keras yang extreme. Ya, sekedar jalan gurun, jalan berlumpur oke lah.

BMW R1200GS



Moped
Di negara barat, sepeda motor jenis "bebek" disebut dengan moped. Bukan underbone lho ya.hahaha. Sepeda motor jenis ini biasanya ada di negara Asia, namun di benua Afrika, Amerika Selatan juga ada namun bukan populasi terbesar.Sepeda motor jenis ini mengedepankan fungsional, dimana sisi irit, ringan, perawatan mudah adalah nomer 1.Gak perlu dikasih gambar ya?? kan sudah pasti tahu contohnya.hahaha

Demikian basi-basi tentang Sepeda motor kali ini. Memang sengaja saya tidak menjelaskan dengan detail, karena banyaknya hal yang perlu dibahas secara terpisah. Pasti akan saya bahas di tulisan berikutnya(kalau tidak lupa). Semoga bermanfaat

1 komentar: